Kamis, 30 Januari 2014

Putaran Zaman (Part 17: All Eyes On You)



Setelah kejadian malam itu della dan ferdi menjadi lebih malu malu ketika bertatapan mata. Seakan mereka merasa berasal dari Planet yang berlainan. Dan della pun mulai saat itu tidak sembarangan ketika ganti pakaian, dia menjadi malu ketika berganti pakaian di depan ferdi. Tapi mereka masih bisa ngobrol dan bercanda seperti biasanya dan Peristiwa dahsyat yang mereka alami malam itu akan tetap menjadi sebuah rahasia yang tersimpan di benak mereka berdua saja selamanya.



Malam Final pun segera berlangsung dan diadakan malam esok. Nantinya dari ke 38 peserta (Jakarta diwakili 5 orang peserta) akan diseleksi menjadi 10 besar, 5 besar, 3 besar dan  akhirnya akan terpilih Putri Indonesia tahun ini. Mereka akan memperagakan busana daerah masing masing, busana nasional (kebaya) dan gaun malam. Dan ketika sampai pada penyeleksian 10 besar para peserta akan diberikan pertanyaan yang dibuat sendiri oleh para peserta dan pertanyaan tersebut diacak.




Pada acara Final itu diundang juara miss universe tahun lalu sebagai juri. Miss universe tahun lalu berasal dari Argentina dan merupakan seorang transgender yang pertama kali memenangkan kontes kecantikan sejagat dari sejak awal diadakan. Miss universe tahun lalu bernama Stephanie pada malam penjurian ini tampil elegan dengan mengenakan busana kebaya modern berwarna ungu muda berbahan tile full payet dengan ekor panjang seperti kebaya pengantin dan pada sisi punggung diekspose dengan menggunakan bahan transparan. Stephanie nyaris seperti wanita sempurna, dari bentuk tulang tubuh dan wajah seperti wanita sesungguhnya, begitu pula dengan lekuk pinggulnya dan dia tidak memiliki jakun sama sekali. Beda dengan transgender kebanyakan yang masih banyak kelihatan sedikit jakunnya. Jadi pantas lah kalau dia bisa memenangkan kontes miss Universe tahun lalu.



Aku hanya bisa melihat pagelaran itu dari layar televisi karena aku tidak bisa meninggalkan tommy sendirian di rumah. Aku menonton acara itu dari televisi di dalam kamar sambil persiapan tidur dan sudah mengenakan gaun tidur model pegnoir warna krem. Pada malam penjurian ini
Ferdi mengenakan 2 kebaya yang berbeda karena busana daerah dan busana nasional sama sama  kebaya. Kebaya yang pertama dipakai ferdi berwarna emas dipadukan dengan rok bawahan berwarna coklat kombinasi emas. Kebaya ini bernuansa tradisional dengan model rok yang span dan ekor yang tidak begitu panjang dan kebaya kedua yang dipakai adalah  Kebaya warna dusty pink model  gaun terusan dengan bawahan batik sutra warna Coklat kombinasi baby pink. Dan untuk gaun malamnya Ferdi memakai gaun berwarna peach model ballgown yang membuat kesan anggun bagi pemakainya.
Dari penampilan keseluruh Peserta yang cantik cantik dan sexy sexy. Aku menjadi pesimis ferdi bisa lolos minimal di putaran 5 besar karena meski ferdi cantik dan pintar tapi dia tetaplah bukan wanita tulen. Namun prediksiku meleset Ferdi dengan mudah masuk 5 besar, mungkin sisi penilaian kecerdasan dari pertanyaan yang dilontarkan juri terdapat poin yang tidak sedikit.



Hal yang tidak terduga adalah dari finalis 5 besar Putri Indonesia malam ini adalah 3 orang diantaranya adalah Transgender. Dari penilaianku pribadi aku berpikir bahwa para transgender lebih bisa tampil cantik seperti yang diinginkan para juri dan kebanyakan penontonnya. Mungkin karena mereka sebelumnya adalah seorang laki laki jadi mereka bisa lebih tahu bagaimana penampilan wanita yang diinginkan oleh para laki laki dan bagaimana bersikap yang menyenangkan yang disukai pria. Dan yang pasti kebanyakan wanita Transgender rata rata lebih feminin dari wanita tulen.



Setelah dari pertanyaan pertanyaan juri dan penilaian lain akhirnya terpilih finalis 3 besar Putri Indonesia yaitu  Della , Ferdi dan Veronique. Dari yang lolos 3 besar ini hanya della yang wanita tulen. Berikutnya peserta yang lolos 3 besar akan diberikan pertanyaan yang akan menentukan penilaian utama dari para juri untuk meraih juara Putri Indonesia.
Dan tibalah giliran ferdi mendapatkan pertanyaan dari salah seorang juri
"Apa manfaat kontes kecantikan Putri Indonesia bagi kemajuan bangsa dan negara?Terutama Peran seorang Putri Indonesia pada khususnya"
Ferdi menjawab "Putri indonesia adalah simbol kecantikan bangsa dan negara kita, yang mana Punya banyak keragaman budaya ,bahasa ,suku bangsa, keindahan dan kekayaan alam kita, Sebagai seorang simbol bagi itu semua, seorang putri harus bisa menunjukkan kecantikan baik secara pribadi dan penampilan. Kecantikannya harus bisa menerangi, mendamaikan dan membahagiakan siapa saja yang memandangnya, mendengar kata katanya dan melihat senyumannya"
"kecantikan bisa membangkitkan semangat, optimis dan termotivasi bagi siapa saja, itulahspirit yang bisa memajukan seluruh umat manusia pada umumnya dan bangsa indonesia pada khususnya" ferdi menambahkan


Setelah semua peserta memberikan jawaban atas pertanyaan yang diberikan pada mereka. Tibalah saatnya penentuan siapa yang bakal menjadi Putri indonesia tahun ini. Jantungku berdetak kencang melihat Ferdi dan kedua kompetitornya dihadapan para juri dan pemirsa seluruh Indonesia. Penentuan pun di tetapkan, yang pertama adalah penentuan runner-up dan secara mengejutkan runner-up disabet oleh della, padahal dialah yang diprediksi bakal jadi pemenangnya.



Dan yang terakhir adalah penentuan Putri indonesia, jantungku semakin berdetak kencang membayangkan apakah ferdi bisa memenangkan Gelar Putri Indonesia, aku terus berdoa dan kulihat di televisi disorot Ayah, ibu, angga dan joko menghadiri langsung acara final itu, mereka turut  berdoa. Angga malam itu memakai gaun malam warna merah dan joko memakai paduan kebaya warna pink dengan rok batik model duyung.





Dan ketika nama ferdiana diumumkan oleh para juri, tak kuasa aur mataku membasahi pipiku. aku terharu sekaligus bangga melihat pencapaian adikku. Aku lihat di televisi ferdi pun juga menangis haru sambil memeluk della dan veronique. Ferdi menjadi transgender pertama yang memenangi gelar Putri Indonesia. Dan nantinya dia akan mewakili Indonesia di ajang  Miss Universe yang akan digelar di Jepang. Dia juga harus menjalankan tugasnya sebagai Putri Indonesia berkeliling ke seluruh Negeri dalam misi sosial yayasan Putri Indonesia. Malam itu aku merasakan euforia tak terhingga sampai mataku sulit terpejam sampai beberapa jam.
Di belakang panggung della memberikan ucapan selamat secara khusus kepada ferdi. Sambil mengecup pipi ferdi, della membisikkan sebuah kata yang membuat ferdi terdiam seribu kata
"aku menunggumu..."

Putaran Zaman (Part 16 : Mutual need)



Tak terasa pagelaran putri indonesia akan di helat. Dan bali adalah tempat yang ditunjuk untuk mengadakan pagelaran akbar kontes kecantikan dari seluruh nusantara ini. Keseluruhan peserta dari 34 provinsi di indonesia akan dikarantina selama 3 minggu untuk pembekalan dan diberikan beberapa materi pengujian sebagai bahan penilaian dari sisi kecantikan, kepribadian dan kecerdasan.



Seluruh peserta akan tinggal di hotel selama proses karantina dan setiap kamar dihuni 2 orang peserta. Ferdi sudah kupersiapkan sejak awal untuk menghadapi masa klarantina ini. Dia kusuruh menambah konsumsi hormon esterogen agar bisa menambah kecantikan feminin secara alami dan menahan hormon laki lakinya. Aku khawatir jika libido ferdi akan muncul ketika berdekatan dengan para wanita cantik dari seluruh nusantara, apalagi ketika pemilihan kamar hotel ferdi sekamar dengan wakil dari provinsi Sumatera barat yang mana adalah perempuan tulen. Ferdi sendiri mewakili provinsi kami yaitu provinsi Jawa tengah. Para  Peserta transgender rata rata berasal dari provinsi yang memiliki kota besar Seperti dari Jakarta, Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Timur Bali dan Sulawesi Selatan.



Wakil dari sumatera barat yang sekamar dengan ferdi namanya della. Della mempunyai kecantikan yang alami khas orang minang. rambutnya lurus panjang dan kulitnya putih mulus bagaikan susu. Bentuk tubuhnya bagaikan gitar spanyol, sangat proporsional. Kecantikannya bisa membuat semua laki laki bertekuk lutut. Setiap hari ferdi sudah biasa melihat della ganti baju, mandi dan tidur di samping ferdi setiap malam karena mereka sekamar. Awalnya ferdi bisa mengkesampingkan godaan godaan tersebut, dan meski ferdi sekarang adalah transgender namun darah laki lakinya tidak bisa dibohongi. Ferdi terkadangereksi ketika melihat della tidur disampingnya tiap malam.



Aku menjadi khawatir jika sisi maskulin dari ferdi yang masih tersisa akan jadi  bencana jika ketahuan panitia. Maka aku menyarankan agar dia berusaha lebih dekat ke della secara personal dan menganggapnya sahabat agar tidak terpancing nafsu. Ferdi melakukan saranku dan hubungannya dengan della semakin dekat bagaikan sepasang sahabat karib.



Sampai suatu malam setelah acara pembekalan keterampilan make up. Della dan ferdi saling curhat didalam kamar mereka sampai larut malam,di tempat tidur  ferdi dan della sudah sama sama memakai lingerie dan tak terasa mereka pun tidur berdekatan dan tangan della memeluk bahu ferdi dan secara tak sengaja payudara della menempel tangan ferdi. Tak pelak penis ferdi pun ereksi dengan hebatnya. Ketika penis ferdi menegang dan menekan paha della. Akhirnya della pun ikut bangun sambil penasaran

"kamu masih bisa on ya ternyata? astaga" tanya della
"eh mmmm... baru pertama kali ini, saat ini sama kamu aja" jawab ferdi gugup
"iya kah? coba aku lihat ya" tanya della penasaran
"jangan, kamu pasti nanti jijik lihatnya" jawab ferdi seketika
"ayo dong pliiiss, aku penasaran banget, kita kan sahabat" della merengek
"aku maluuu"ferdi berusaha mengelak
"pliiisss, akan kurahasiakan semuanya" della menegaskan
"iii iya deh, beneran rahasia loh" jawab ferdi agak ragu
"suer deh" jawab della mantab.
Ferdi pun menyisingkan lingerie nya dan melepas g-string yang menutup selanngkannya. penis ferdi yang sudah tegang pun menyembul keluar, della melihat penis ferdi bagaikan orang yang tersesat di gurun dan menemukan sebuah oase.

"ooohh gini ya penis cowo kalo lagi berdiri, baru tau aku"ungkap della kagum
"kamu blm pernah lihat ya?" tanya ferdi
"jangankan lihat penis ereksi, lihat cowo macho aja jarang sis "keluh della
"oooh gitu ya" jawab ferdi
tangan della pun tergoda untuk memegang penis ferdi yang sudah tegang seketika itu pula della meraih penis ferdi dan mengelus ngelusnya, ferdi yang juga pertama kali penisnya dipegang wanita pun melenguh dan menikamtinya
"uuuhhh ohhh enak sekali hmmphh" lenguh ferdi
"aku lanjutkan yaaaa" jawab della memanja
 mereka pun saling meraba satu sama lain, dengan insting alami ferdi menjamah payudara della dan menyentuh putingnya, sekarang giliran della yang melenguh keenakan
"hmmmphhh enak sis, teruskan oohhh" della merintih keenakan
ferdi semakin bernafsu dan menanggalkan seluruh pakaian yang menempel di tubuh della, termasuk celana dalamnya. mereka pun berciuman dan berpagutan terbawa suasana
"masukkan aja sis, aku sudah tidak tahan, tapi pelan pelan ya, aku baru pertama ini" kata della sambil merintih.
"baik, aku akan hati hati" kata ferdi sambil mengelus elus miss V della yang sudah basah
Penis ferdi pun dimasukkan di liang miss V della, penis ferdi tidak bisa langsung masuk karena miss V della masih sangat sempit karena della masih virgin, dan akibat obat hormon wanita yang dikonsumsi ferdi, membuat penisnya tidak keras maksimal. Ferdi pun berusaha memasukkannya dengan menggesek gesekkan kemaluannya ke vagina della, agar cairan pelicin bertambah banyak dan mempermudah jalan masuk penisnya. Akhirnya penis ferdi pun bisa masuk, terasa sensasi yang begitu dahsyat ketika penis  masuk kedalam liang vagina, serasa hangat, geli dan seakan ada tangan yang meremas remas didalamnya.



"uummphh enak banget sis ooohh" ujar della sambil mengerang setelah beberapa saat diam, ferdi pun menggerakkan pinggulnya maju mundur
sambil sesekali mengulum dan menjilat puting della. Mereka berdua seakan menjelajahi surga berdua, merasakan sensasi yang tidak pernah mereka nikmati sebelumnya.



Hampir sejam mereka bercinta, ferdi bisa melakukan hubungan dengan lama karena pengaruh hormone wanita yang mempengaruhi sensitivitas penis ferdi ,  tiba tiba ferdi merasakan dorongan dari dalam dirinya serasa akan menumpahkan semua hasratnya, tubuh ferdi bergetar seperti orang menggigil
"ada apa sis" tanya della
"ngga tau nih, seperti ada yang mau keluar" ujar ferdi sambil mempercepat gerakan goyangannya.
"ya udah keluarkan aja ooohhh" della mengerang keenakan
akhirnya penis ferdi pun menumpahkan sperma yang sudah lama tersimpan selama ini, mereka berdua mencapai puncak kenikmatannya sambil saling memeluk erat tubuh mereka dan seakan seluruh energi mereka tersedot keluar. Setelah itu mereka berdua terkulai lemas dan melanjutkan dengan tidur sambil berpelukan.

Jumat, 17 Januari 2014

Putaran Zaman (Part 15: Going to the hill)

Meski sekarang berjauhan tinggalnya, aku dan adik adikku rutin berkomunikasi. Lewat telepon,video call dan sosmed. Aku ingin selalu memantau keadaan mereka dan memastikan klau mereka baik baik saja di sana. Akhir akhir ini aku paling sering berkomunikasi dengan ferdi. Semenjak dia memutuskan merubah identitas gender menjadi perempuan, dia sering meminta nasehat dan dukunganku. Dia berganti gender bukan karena ikut ikutan trend tapi dia punya ambisi yang harus dicapai dan sadar akan realita jaman sekarang. Dan usahanya tidak sia sia . Ferdi yang sekarang merubah namanya jadi ferdiana berhasil memenangkan pagelaran Putri daerah tingkat provinsi dan berkesempatan mewakili daerah kami dalam ajang Putri Indonesia yang akan digelar sebulan lagi.


                        
Aku bangga dengan pencapaian ferdi. Persaingan menjadi putri daerah semakin ketat. Untuk mewakili kabupaten, seorang kontestan putri daerah harus bersaing dengan ribuan pendaftar. Apalagi sejak transgender diperkenankan ikut kontes, tanpa harus melakukan operasi kelamin terlebih dahulu. Karena definisi kelamin pada jaman sekarang beda dengan jaman dulu, kalau dulu jenis kelamin mengikuti bentuk genital, kalau sekarang jenis kelamin mengikuti perasaan tiap individu. Misal Seseoorang lebih nyaman menjadi karakteristik kelamin tertentu maka dia berhak diakui mempunyai identitas gender sesuai yang diinginkannya meski genitalnya masih seperti saat dia lahir.







Pendaftar kontes Putri daerah bagaikan pendaftaran seleksi CPNS. Para pendaftar terdiri dari para wanita tulen dan transgender dari seluruh provinsi yang telebih dulu diseleksi ditiap kabupaten. Jumlahnya hampir mendekati 50:50 perbandingan antara yang tulen dengan yang transgender. Maklum banyak yang terbuai jaminan karir pekerjaan atau popularitas jika bisa menjadi juara atau minimal lolos sampai oleh tingkat provinsi. Menjelang diadakannya kontes kecantikan, jumlah pengajuan pergantian gender meningkat pesat. Biasanya tiap hari dinas kependudukan hanya ada 5 pengajuan, namun menjelang kontes bisa mencapai 15 pengajuan. Rata rata yang mengajukan berusia kisaran 18 - 23 tahun yang masih berstatus mahasiswa.




Kontes kecantikan dewasa ini sudah seperti sarana meniti masa depan. Tak heran banyak sekolah sekolah tingkat menengah sudah memulai untuk mengadakan kontes kecantikan, meski masih di lingkup Daerah lokal. Meski untuk tingkat sekolah menengah masih dibatasi hanya para siswa perempuan saja yang boleh ikut, kecuali kalau untuk sekolah khusus wanita, semua siswanya boleh ikut karena semua terdaftar sebagai wanita, meski banyak siswanya yang aslinya adalah laki laki tapi mendaftar sebagai wanita di sekolah khusus wanita. Maka tak heran sekarang ini peminat sekolah wanita semakin meningkat, sehingga jumlah sekolah khusus wanita banyak bertambah pula.



Maka tak heran bila aku mengakui kemampuan ferdi. Dengan kompetisi yang semakin ketat, dia mampu menunjukkan kapasitasnya. Tak hanya mengandalkan kecantikan saja, tapi juga karakter, sikap dan intelektualitasnya. Dia juga orangnya cepat belajar dengan hal yang baru, mudah akrab dengan orang yang baru dikenal karena pada dasarnya ferdi termasuk orang yang ramah dan murah senyum. Dan karena inilah aku mendukung apa yang dicita citakan ferdi.


Memang aku dulu adalah orang yang paling getol menjaga ferdi agar tetap bertahan sebagai seorang pria. Namun sekarang, setelah aku sendiri juga full time dandan perempuan dan ferdi membuktikan hasil kerja kerasnya, aku akhirnya mendukung ambisinya. Sejak saat itu aku aktif mencari informasi dan menjalin kontak dengan kenalan, sejawat dan teman yang pekerjaannya berkaitan dengan pagelaran putri indonesia. Dari informasi itu aku bisa memberi saran dan nasehat yang penting agar ferdi bisa memenangkan tiara putri indonesia. Aku membesarkan hati ferdi agar tidak minder bersaing di ajang putri indonesia meski ferdi seorang transgender, karena peraturan yang sekarang memperbolehkan transgender ikut asal sudah disahkan identitas gendernya sebagai seorang wanita. Dan dari bocoran informasi yang kudapat, ada 7 wakil dari daerah lain yang juga transgender.



Aku menyarankan ferdi agar merawat dan menigkatkan kecantikan dengancara alami, karena kecantikan alami menjadi poin penting dalam penilaian. tidak perlu mengejar ukuran dada atau pinggul karena yang penting proporsional. Kesehatan kulit dan rambut juga diperhatikan. Dalam sisi intelektual aku tidak meragukan kemampuan dan kecerdasan ferdi tapi sikap percaya diri dan kemampuan bicara di depan umum harus semakin diasah. Untuk masalah pakaian, aku menyarankan ferdi untuk meminta bantuan angga, karena dia paling tahu untuk urusan fashion.

Putaran Zaman (Part 14: Crucial Decision)

Semenjak bertemu arya dan tommy, aku jadi semakin sering main ke rumah arya, rasanya seperti kembali ke masa muda dulu. Ada teman untuk ngobrol dan bercanda, sekaligus melepaskan stress akibat rutinitas sehari hari. Tommy juga semakin dekat denganku, aku sering datang sejak pagi ke rumah arya untuk membuatkan mereka sarapan juga untuk mengantar tommy ke sekolah TK, itung itung membantu arya juga, karena kegiatan arya tiap harinya sangat sibuk, sebagai konsekuensi seorang komisaris di perusahaan gas nasional. Sedangkan jadwalku terhitung cukup longgar karena waktu kerjaku sebagai kepala cabang bagian pemasaran cukup fleksibel, karena aku cukup mengontrol anak buah atau menemui client cliet kelas kakap yang waktunya tidak selalu jam kerja reguler.




Selain mengantar tommy ke sekolah aku juga sering mengajaknya jalan jalan, untuk sekedar hang out, belanja atau makan. Semenjak sering bersama tommy, aku perlahan mengubah penampilanku, jika dulu ketika sering bareng nancy dan dian aku sering memakai pakaian yang seksi, seperti mini dress, rok mini, tank top, dan pakaian yang agak terbuka lainnya, sekarang aku lebih suka memakai pakaian yang lebih anggun, dress yang lebih tertutup, rok yang selalu dibawah lutut, dan blouse yang belahan dadanya tidak terlalu ke bawah. Aku menjaga agar tommy tidak berpikiran aneh aneh akibat belum saatnya disuguhi pemandangan yang hanya untuk orang dewasa.



Semakin lama aku semakin akrab dengan tommy, sampai suatu saat dia ingin aku tinggal bersama di rumah arya. Aku sebenarnya suka jika harus tinggal serumah dengan mereka, namun aku khawatir pandangan tetangga sekitar, aku takut dikiranya ada wanita menginap di rumah laki laki tanpa status hubungan yang jelas. Arya mendukung tommy untuk aku ikut tinggal serumah bersama mereka. Arya berpendapat, hal itu tidak masalah karena identitasku masih terdata sebagai seorang pria, jadi tidak ada hukum negara atau norma sosial yang dilanggar karena sama sama pria nya.




Setelah kurenungkan beberapa hari, aku pikir masuk akal juga pendapat arya dan akhirnya kusanggupi permintaan tommy. Mulai awal bulan itu aku pindah dari homestay ke rumah arya. Meski demikian aku masih sering hang out dengan nancy dan dian, kadang mereka juga main ke rumah arya. Semenjak tinggal di rumah arya, kesibukanku jadi bertambah karena harus bangun lebih pagi untuk menyiapkan sarapan, belanja keperluan dapur, bersih bersih rumah dan lain lain karena kami tidak mau mempekerjakan pembantu karena dengan tanpa adanya pembantu, hubungan antar anggota keluarga jadi lebih erat.

Tommy menjadi semakin erat hubungannya denganku, terlihat seperti hubungan antara ibu dan anak. Aku membantu mengajarinya baca tulis, menggambar dan mewarnai. Setiap pagi dan sore aku yang  memandikan tommy, karena tommy belum bisa mandi sendiri. Suatu hari tommy memintaku untuk ikut mandi juga dengan dia, tapi aku menolaknya karena aku takut dia mikir macem macem ketika lihat tubuhku. namun tommy tetap memaksa bahkan menarik rokku sampai terjatuh kebawah dan celana dalamku kelihatan. Kulihat mata tommy, tidak nampak di pandangannya seperti pandangan aneh atau macam macam ketika dia melihatku sudah tidak memakai bawahan rok, karena sudah terjatuh, akhirnya kupikir tak apalah untuk mengiyakan keinginan tommy untuk  mandi bersama. Kulepaskan satu persatu pakaian yang menempel di tubuhku, mulai kaos, bra dan terakhir celana dalamku.



Hal yang tak terduga terjadi, tiba tiba tommy bertanya kepadaku
"tante, kok aneh ya, dada tante besar seperti punya mama tapi kok punya burung seperti papa?"
aku terdiam sesaat, memikirkan jawaban yang tepat agar dia tidak berpikir macam macam
"err, gini sayang, dulu sejak kecil kan tante bercita cita ingin menjadi seorang ibu,
padahal tante kan anak laki laki" jawabku agak terbata bata
"kenapa ingin jadi ibu tante?" tommy bertanya lagi
"pernah ga tommy dengar dari bu guru kalo surga di telapak kaki ibu?"aku balas bertanya
"iya pernah tante"jawab tommy
"itulah tommy sayang, ibu itu manusia yang mulia dan jaminan surga, tante mau
dipermudah masuk surga" aku menambahi
"dan ibu itu pastinya seorang wanita, makanya tante harus jadi wanita dulu" kelitku
"oo gitu ya tante" gumam tommy dengan lugunya
"tommy juga ingin masuk surga juga, jadi tommy bisa jadi ibu juga dong tante?"
"ya nanti kalo sudah gede aja, itupun kalo tommy mau pakai rok kayak tante, tommy gak malu?"
"kenapa malu tante? kan sama sama pakaian, cuma beda jumlah lubang untuk kaki aja"
"celana lubangnya ada dua , kalau rok cuma satu"tommy menambahi
cerdas juga si tommy pikirku
"ya terserah tommy deh, yang penting tommy jadi anak baik" aku berusaha
menutup pembicaraan agar tidak lama lama di kamar mandi
"kan tante tadi katanya pengen jadi ibu, gimana kalau jadi ibu tommy?" tommy masih bertanya.
sungguh aku kaget mendengar pertanyaan dari tommy, tapi kupikir ini cuma pertanyaan dari
anak kecil yang tidak perlu dipikir serius, dan akhirnya kujawab:
"ya tergantung papa arya juga tommy"
tommy kemudian dengan tersenyum keluar kamar mandi setelah kukeringkan tubuhnya dengan handuk.



Suatu malam, pintu depan rumah diketuk oleh seseorang. Kudatangi dan kubukakan pintu itu. Tamu itu memperkenalkan diri, namanya Pak Pudji, dia ketua RT di lingkungan setempat. Dia ingin menemui arya, ingin menyampaikan beberapa hal yang sekiranya harus segera disampaikan. Kemudian aku memanggil arya dan akhirnya kami bertiga berbincang bincang. Inti dari pembicaraan itu adalah, keberadaanku disitu mendapat persepsi negatif dari warga sekitar karena aku dan arya terlihat seperti pasangan pria wanita yang serumah tanpa ikatan. Arya menjelaskan bahwa aku masih terdata sebagai seorang pria jadi tidak perlu dipermasalahkan. Namun pak pudji bersikeras hal itu tidak bias jadi alasan yang tepat karena meski aku ber identitas pria, tapi penampilanku wanita dan sudah tidak bias dibedakan dengan wanita tulen pada umumnya, jadi aku dianggap adalah wanita oleh semua warga. Akhirnya pak pudji menawarkan win win solution, dia menyarankan agar aku menikah dengan arya dan mengganti identitas genderku dulu. Hal itu tidak sulit untuk jaman sekarang apalagi didukung penampilanku yang sangat feminin.
tiba tiba tommy datang dan bertanya
"siapa yang mau nikah pa?"
"papamu dengan tante andra tommy" pak pudji langsung menjawabnya.